Nasib Memilukan Di Alami Oleh Mantan TKI Asal Blitar, Sulistyah Setelah Mengalami Kecelakaan

foto (suarabmi.com) Sulistyah kondisinya yang sekarang sangat memprihatinkan, di mana kepala samping kirinya harus kehilangan batok kepalanya.

Nasib memilukan dialami oleh mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI), Sulistyah seorang warga dari Desa Kedung Banteng, Dusun Krajan RT02/RW01, Kecamatan Bakung Kabupaten Blitar ini mengalami penderitaan yang sekan tiada hentinya.

Kejadian itu berawal ketika, Sulistyah mengalami kecelakaan dan terjadilah benturan hebat di kepalanya. Hal itulah yang menyebabkan batok kepala di samping kirinya itu hilang.

Sulistyah sendiri berangkat menjadi TKW di Taiwan sekitar tahun 2014 berkat jasa penyalur tenaga kerja ke luar negeri yaitu, PT  Dharmakarya Raharja.
Seperti dikutip dari laman suarabmi.com melalui suarajatimpost.com, Sunisiwati sebagai adik kandungnya menjelaskan perkara nasib yang sedang dialami oleh kakak kandungnya itu, 

"Sudah hampir tiga tahun lamanya, Sulistyah hidup tanpa batok kepala di samping kiri kepalanya, karena kecelakaan yang ia alami saat masih bekerja di Taiwan," ungkapnya. 

Sebelum pulang ke Indonesia, Sulistyah sebelumnya pernah menjalani pengobatan di salah satu Rumah Sakit yang ada di Taiwan, dan hal itu pun dibenarkan oleh adiknya, Sunisiwati kepada awak media yang meliput berita ini.
Sulistyah kini sudah berada di kediamannya, dan kini sedang menjalani operasi penyembuhan batok kepalanya yang hilang itu di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Budi Utomo. 

Dengan segenap kemampuan yang dimiliki oleh pihak keluarganya, mereka terus berusaha untuk kesembuhan Sulistyah meskipun mereka harus menemui kendala untuk biaya pengobatan operasinya.

Bahkan, Sunisiwati sendiri mengakui jika kelurganya itu mempunyai kendala pada biaya pengobatan, dan dirinya saat ini hanya bisa berharap pada kemukjizatan terhadap kakaknya itu. 

Ia pun tidak menampik jikalau dia sangat berharap ada orang yang mau membantu atau menolong untuk meringankan beban penderitaan yang sedang dialami oleh kakaknya, Sulistyah itu.

Sampai sejauh ini, pihak-pihak terkait beserta jajaran di Pemerintahan Blitar masih terus mengupayakan dan mencari jalan keluar terbaiknya guna kesembuhan Sulistyah yang kehilangan batok kepalanya disamping kiri. (ab)

suarabmi.com

Friday, December 22, 2017