Yahoo kembali diretas, dan memakan korban hingga 1 miliar akun pengguna dibobol. Pict:Gosbiz.Com |
Seperti diberitakan oleh media-media di Amerika, Yahoo sampai saat ini masih belum menemukan sang pelaku peratasan terhadap perusahaannya itu, yang tentu saja hal ini jika dibiarkan akan dapat berdampak negatif terhadap kredibilitas perusahan itu sendiri dan juga kepada para penggunanya.
Oleh sebab itu, pihak perusahaan masih terus mengembangkan dalam penyelidikan terkait kejahatan dunia maya yang menimpa Yahoo ini.
Peretasan yang menimpa Yahoo ini bukan saja terjadi pada tahun ini saja, nyatanya pada tahun 2013, Yahoo juga pernah mengalami hal serupa yaitu pembobolan akun pengguna dari mulai nama, data pribadi hingga email dan passwordnya berhasil dijebol sang peretas.
Menyoroti lemahnya keamanan yang dimiliki oleh Yahoo ini, tentu saja hal ini akan menjadi pukulan yang telak bagi pemilik perusahaan yang berpusat di California, Amerika Serikat ini. Pasalnya, pihak perusahaan yang baru-baru ini melakukan negosiasi terkait penjualan aset perusahaan ini kepada pihak pembeli dari perusahaan telekomunikasi, Verizon yang angkanya mencapai 64,5 triliun rupiah.
Menanggapi maraknya peretasan yang tersebar luas ke publik, pihak Verizon mengharapkan dari pihak Yahoo untuk kembali mengadakan perundingan terkait harga yang sudah ditentukan sebelumnya, dan sepertinya akan melakukan negosiasi ulang.
TIPS MENGENALI AKUN YAHOO ANDA DIRETAS
- Waspadai ketika akun Anda tidak pernah menerima email dalam bentuk apa pun.
- Dan ketika Yahoo Mail Anda mengirim spam ke dalam kontak.
- Harap perhatikan ketika informasi akun atau pengaturan Anda berubah tanpa sepengetahuan dari Anda.
- Sign in yang mencurigakan seperti lokasi yang tidak sesuai dengan lokasi Anda saat itu.
CARA PENGAMANANNYA
- Perbaharui kata sandi Anda dan segera buat pemulihan akun
- Tinjau kembali info pengaturan kontak email Yahoo Anda (Sumber: MakassarTerkini.Com)
(Ryt/ab)
No comments:
Note: Only a member of this blog may post a comment.